-->

Jamu Ternak Unggas


Jamu sebagai bahan pakan additif (tambahan)  untuk unggas terutama ayam dan itik selain sebagai tambahan nutrisi juga berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan penyakit. Selain itu mutu daging/karkas menjadi lebih baik serta membantu menguraikan zat amoniak (NH3) pada kotoran ayam untuk mengurangi pencemaran bau di lingkungan.
Campuran yang digunakan untuk membuat jamu adalah bahan-bahan tradisional yang mudah didapat dilingkungan sekitar. Bahan-bahan tersebut biasanya memiliki kandungan dan khasiat tertentu bagi ternak ayam. Adapun beberapa bahan jamu ternak yang biasa digunakan adalah :
Jahe (zingiber offcinale roxb), dapat mengatasi berak darah (coksidiosis) serta dapat meningkatkan efisiensi pakan;
Bawang Putih (Allium Sativum L.), dapat menetralisir alfatoksin pada ransum/pakan ternak;
Lidah Buaya (Aloe Vera L.) dapat meningkatkan efisiensi pakan;
Kencur (Kaemferia galangal Linn.) dapat meningkatkan efisiensi pakan;
Mengkudu (Morinda Citrrifolia L.) dan Sambiloto (Andrographis paniculata (Burn.f) Nees).

CARA PEMBUTAN JAMU
A.       Bahan yang digunakan :
-  Kencur 1,5 kg                               
-  Temu Lawak 1 kg
-  Bawang Putih 1,5 kg                 
-  Kayu Manis 0,05 kg
-  Jahe 0,5 kg                                                     
-  Daun Mahkota Dewa 0,25 kg

-  Lengkuas 0,25 kg                                        
-  Air Gula Aren / Gula Merah  1 liter
-  Kunyit 1 kg                                                    
-  Probiotik 1 l
-  Daun Sirih 0,25 kg



B.   Langkah Pembuatan
Kupas dan haluskan (diblender) semua bahan diatas, setelah halus semua bahan dicampur untuk kemudian di saring dan peras
Campurkan Air hasil perasan dengan 1 liter gula aren dan 1 liter Bioplus (M.Bio), aduk campuran bahan tersebut hingga homogen
Tambahkan air sumur pada bahan yang telah tercampur hingga volume total campuran 20 liter
Masukkan campuran kedalam jerigen kemudian tutup rapat dan simpan ditempat sejuk (difermentasi)
Setiap hari jerigen dibuka selama 5 menit dan diaduk kemudian tutup kembali dengan rapat
Setelah 6 hari penyimpanan jamu ternak sudah jadi dan siap digunakan

C.   Cara Penggunaan Jamu
Untuk pencegahan penyakit dan daya tahan tubuh campurkan 100 ml jamu dengan 1 liter air, aduk hingga rata dan berikan pada ternak ayam setiap hari selama minimal 3 – 5 hari. Selanjutnya pemberian secara rutin diulang setiap 5 – 7 hari sekali.
Untuk mengobati berak hijau, berak kapur dan snot/pilek pada ternak, masukkan dengan menggunakan spet/suntikan 2cc bahan melalui mulut selama 5 hari dan ternak ayam sudag terlihat sehat.

1 Response to "Jamu Ternak Unggas"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel